Subscribe Us

banner image

Breaking News

Tersesat

Bila Kupandang kembali wajah dunia
Bila kutatap megapura yang luas
Takkan ada penghibur hati yang sepi
Wahai sahabatku …!
Mengapa
Dunia menawanku untuk berkata
Alam mengecohku untuk berbasa – basi.
Wahai sahabatku …!
Kemanakah bintang ?
Yang biasa diantara kedua kelopak matamu.
Tanpa sinarmu
Keterpanaan saksi mata
Temuka dimana cintaku.
Hidupkan keceriaan dihadapku
Dalam kepolosan cintamu
Keluguan sikab dan perilaku
Jangan terungkap perihal rancu.
Ternyata
Masih terlalu pagi untuk kau lalui.
Kerena
Hal dengan segala keangkuhan
Akan menjalar dihatinya
Tertanam duri kecil
Hingga mengaduh kesakitan.

Yogyakarta,
September 22, 2009



1 comment:

Pembaca yang baik selalu meninggalkan komentar sesudah membaca ^_^
Terimakasih sudah mengisi komentar